Channelindonesia.id – Setiap tahun Kementerian Perhubungan mengusulkan beberapa unit kerjanya agar mendapatkan predikat WBK (Wilayah Bebas dari Korupsi) dan WBBK (Wilayah Birokrasi Bersih Melayani) dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah V Makassar sejak tahun 2019 merupakan salah satu unit kerja yang diusulkan untuk medapatkan predikat WBK (Wilayah Bebas dari Korupsi).
Meskipun hingga tahun 2021 belum berhasil mendapatkan predikat tersebut, Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah V Makassar setiap tahun berupaya meningkatkan kinerja sesuai tugas dan fungsinya dalam melakukan pengawasan dan pengendalian terhadap pelaksanaan operasional transportasi udara di bandara udara wilayah kerja yang mencakup empat provinsi Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, dan Sulawesi Barat.
Upaya peningkatan kinerja tersebut merupakan proses pembangunan zona integritas menuju wilayah bebas dari korupsi (WBK) yang dilaksanakan oleh Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah V Makassar dengan salah satunya membangun sistem pelayanan yang semula offline menjadi online.
Pelayanan yang ada di Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah V Makassar bersifat pengendalian, meliputi Pelayanan PAS Bandara untuk pengendalian keamanan, Pelayanan Rekomendasi untuk ketinggian bangunan untuk pengendalian pembangunan gedung/tower tinggi di sekitar area bandar udara (KKOP) serta Pelayanan Flight Approval Lokal untuk pengendalian penerbangan dari/ke suatu bandar udara.
Saat ini, Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah V Makassar sedang melakukan pengembangan aplikasi layanan fully online melalui website www.otban5.com, namun apilkasi layanan tersebut sedang dalam tahap trial.
Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah V Makassar, Agustono, S.SOS. M.MTr berharap ke depannya dapat memberikan layanan yang bersifat efektif/efisien, wajar, akuntabel, konsisten berkomitmen serta obyektif.
“Sesuai slogan pembangunan zona integritas Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah V Makassar, EWAKO!,” ujar Agustono lewat keterangan tertulisnya, Sabtu 29 Oktober 2022.
