Channelindonesia.id – Akhir-akhir ini Kota Makassar dan sekitarnya dilanda hujan deras disertai angin kencang yang mengakibatkan air naik, hingga beberapa wilayah mulai mengalami banjir.
Dilansir dari bukamatanews.id, akibat dari cuaca buruk yang ditambah dengan naiknya air pasang membuat beberapa gugusan pulau kecil di Kota Makassar terkena dampaknya, termasuk Pulau Kodingareng.
Pulau Kodingareng yang menjadi salah satu destinasi wisata di Kota Makassar ikut terdampak hingga air membanjiri hampir di seluruh daratan pulau.
“Kodingareng banjir, bukan karena air hujan tapi naik air laut.” kata Rahmi masyarakat pulau Kodingareng, dikutip dari bukamatanews.id, Jumat (23/12/2022).
Selain dilanda banjir, warga Pulau Kodingareng juga diperhadapkan oleh sampah kiriman yang terbawa air laut hingga menumpuk di pulau tersebut.
“Semua RW terdampak, hampir satu pulau.” kata Herti salah satu warga Kodingareng
Sementara itu, Ikbal salah satu nelayan dan anak buah kapal mengaku bahwa Pulau Kodingareng telah dipasangi tembok pemecah ombak, akan tetapi tembok tersebut rusak akibat hantaman angin.
“Sudah di tanggul tapi hancur karena ombak kencang. Baru ini sampah sanging sampah kiriman entah dari mana,” katanya.
Sementara itu, Herli selaku pemerhati lingkungan dari Walhi Sulsel mengatakan bahwa banjir yang melanda Pulau Kodingareng ini selain disebabkan oleh air pasang, volume air hujan yang tinggi juga menambah parah situasi tersebut.
“Serta kebiasaan membuang sampah masyarakat di darat yang berdampak, menjadikan pesisir dan pulau-pulau kecil sebagai muara sampah,” katanya.
