Channelindonesia.id – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) genjot salah satu mega proyek Makassar Core City Arena atau Macca. Progresnya kini memasuki tahapan masa sanggah prakualifikasi di Layanan Pengadaan secara Elektronik (LPSE).
Berdasarkan data LPSE, mega proyek Macca memiliki nilai pagu sebesar Rp270 miliar. Sedikitnya, ada 49 perusahaan ikut tender namun setelah dilakukan penetapan hasil prakualifikasi tersisa tujuh perusahaan.
Kepala Dispora Makassar, Andi Patiware menyampaikan, mega proyek Macca terus berproses untuk tender. Tahapannya, sudah memasuki masa sanggah dengan tujuh perusahaan tersisa diantaranya, PT Waskita Karya, PT Adhi Karya dan PT Hutama Karya.
“Insya Allah, bulan depan atau Februari mendatang sudah dilakukan penandatanganan kontrak supaya pengerjaan Macca bisa dimulai,” ucap Andi Patiware, Selasa (17/1/2023).
Ware–sapaan akrabnya, mega proyek Macca ini akan menjadi ikon baru Kota Makassar sehingga tidak ingin ada kesalahan sebelum dan sesudah pengerjaan.
Salah satu upaya untuk meminimalisir terjadinya tindak pidana, sambung mantan Camat Ujung Pandang ini, pihaknya menggandeng Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulsel dalam rangka mengawal mega proyek Macca.
“Kita sudah bertemu dan membahas dengan Kejati Sulsel. Selanjutnya, akan keluar Surat Pendampingan dari Kejati dalam waktu dekat,” ungkapnya.
“Harapan kita agar proyek Macca ini berjalan sesuai yang diharapkan dan tanpa kendala apapun,” tambahnya.
Lebih jauh, kata Ware, pihaknya akan menggunakan metode pekerjaan GOR di Jakarta Internasional Stadium (JIS) untuk GOR di kawasan Macca. Sementara, sirkuit Macca akan melihat konsep di Mandalika.
“Minggu ini Insya Allah kami didampingi PPTK bersama tim teknis bersama pendamping kontrak (LKPP) akan ke Mandalika,” ujarnya.
“Minimal kita bisa lihat kualitas bangunannya seperti apa, lalu aspalnya bagaimana kalau itu sirkuit,” jelasnya. (*)