Channelindonesia.id – Dr. H. Subhan Khalid, Lc, M.A. selaku Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Ditjen PHU Kemenag RI yang membawakan materi terkait Ta’limatul Haji dihadapan para peserta Sertifikasi Pembimbing Manasik Haji dan Umroh angkatan VII (Mandiri) di Asrama Haji Sudiang, Kota Makassar, Sabtu (11/02/2023).
Dalam materinya, Subhan Khalid mengatakan bahwa di dunia ini yang memiliki mekkah itu cuma satu, yaitu Arab Saudi.
“Oleh karena itu, Arab Saudi mempunyai hajat dalam menyelenggarakan haji ataupun umroh, makannya kita harus mematuhi setiap aturannya,” ujarnya.
Selain itu, dia juga mengingatkan peserta terkait salah satu pasal terkait dengan pembinaan agama, seperti dilarang melakukan provokasi, mencetak, dan membagi-bagikan selebaran atau gambar/photo dengan dalih apapun. Dilarang melakukan perkumpulan dengan tujuan politik atau golongan tertentu.
“Selanjutnya, dilarang melakukan doa bersama, mengeraskan suara, dan melakukan ritual-ritual di Masjidil Haram ataupun di Masjid Nabawi. Dilarang mengambil gambar dengan kamera/smartphone di dalam haramain,” tuturnya.
“Kemudian juga berbunyi dilarang membawa, menyelundupkan, mengonsumsi, serta membagi-bagikan narkoba. Wanita kurang lebih berusia 45 tahun wajib disertai mahram. Tujuan jemaah hanya untuk beribadah,” lanjutnya.
Para peserta tampak hikmat memperhatikan narasumber membawakan materinya. Sebab, kegiatan Sertifikasi Pembimbingan Manasik ini telah memasuki hari terakhir.