Channelindonesia.id – Pesta Panen Desa Beroanging merupakan tradisi masyarakat setempat yang selalu dilaksanakan sekali dalam setahun di Dusun Beroanging, Desa Beroanging, Kecamatan Bangkala Barat, Kabupaten Jeneponto.
Kegiatan ini dilaksanakan setiap kali para warga usai memanen padi dan jagung di ladang mereka. Biasanya itu dilaksanakan dalam kurun April dan paling lambat Bulan Juli.
“Pesta Panen ini biasa juga orang menyebutnya Pesta Adat, dan itu dilakukan sebagai bentuk kesyukuran atas hasil panennya,” ujar Aji Sukman, Demisioner Ketua HIPPMA Desa Beroanging Periode 2016-2018.
Lebih lanjut, Aji menjelaskan kata Pesta Adat karena di dalam pagelaran itu terdapat pertunjukan seluruh aksi-aksi adat istiadat masyarakat Beroanging.
“Kegiatannya nanti itu berupa penampilan berbagai macam tari, paduppa, tari ‘ganrang assung’, (tari lesung) padekko, pamanca (silat kampung) pabatte jangang (sabung ayam), a’lanja (adu betis), paganrang (gendang) dan nanti akan diakhiri dengan balap kuda,” lanjut Aji, Sabtu, 15 Juli 2023.
Katanya, semua itu dulunya diselenggarakan oleh para orang tua, dengan beramai-ramai menyiapkan lammang (lemang) di malam hari sebagai bentuk keseruan bersama sambil ada pagambusu’ (penampilan gambus).
Lalu begitu dilibatkannya para pemuda yang eksis di sana bernama Himpunan Pemuda Pelajar dan Mahasiswa (HIPPMA) Beroanging, maka mulailah bertambah jenis kegiatan-kegiatan.
“Sekarang sudah ada pementasan seni modern, ditambah dengan tari panen, pembacaan puisi, atraksi dari perguruan silat yang ada di Beroanging, seperti Tapak Suci, Al-Ikhlas, PS HT, dan beberapa lomba-lomba yang diperuntukkan untuk pengunjung sebagai bentuk hiburan bersama,” jelas Aji.
Lalu, Pesta Panen Desa Beroanging tahun ini rencananya akan dilaksanakan di Bulan Juli 2023 dan sekarang para aparat Desa dan warga sudah melakukan persiapan menuju Pesta Panen yang selalu ditunggu-tunggu tiap tahunnya.
“Jadi, ayo ke Desa Beroanging dan nikmati wisata Pesta Panen di sana,” pungkas Aji yang saat ini sedang menjabat sebagai Ketua Forum Lingkar Pena (FLP) Kabupaten Gowa.